Sebelum lebaran harga kelapa merangkak naik range harga 2400-2500/butir rut atau disebut dengan global, Artinya disini kelapa besar dan kecil harganya sama. Harga tersebut adalah pembelian pedagang ke pengepul. Dan setelah sampai di pasar tradisional harga kelapa di jual 6000-7000/ butir. Jangan kaget dengan harga segitu, itu khan harga eceran end-user. hehe. Kalau harga grosir 2400-2500, harga eceran 6000-7000/butir.
Dengan naiknya harga kelapa maka yang terjadi tidak ada kelapa yang diolah menjadi kopra, padahal harga kopra hitam saat itu mencapai harga tertinggi 8900/ kg. "Kejamnya" kopra hitam dimana harga sulit diprediksi membuat para pemilik kelapa enggan membuat kopra hitam. Naiknya cepat, turun harganya pun cepat. Semacam ada permainan gitu. hehe dasar kopra.
Efeknya semakin sedikitnya pembuat kopra, alhasil produsen arang "PACEKLIK"....we ka we ka we ka we ka, lho kok malah ketawa gan. iya gan daripada pusing mikirin batok kelapa mending ketawa aja. Sudah 6 bulan lebih produktivitas arang saya menurun tajam, yang biasanya bisa 12ton per bulan, sekarang cuma 3-4ton per bulan. Ampuuuuunnnn deehhh. Bokeeekkknyaaaa gak karuaaann. hahahaha.
Karena produksi arang saya hanya bergantung batok kopra, dan lagi saya juga produksi Kopra Putih juga macet karena harga kelapanya segitu, terendah saya dapat harga kelapa 2100/butir, tapi tetap saja tidak bisa kerja kopra putih, untuk mecapai kekeringan 5% dibutuhkan perbandingan 5:1 itu sudah maksimal, dengan kelapa rut, kalau kelapa super semua yaaa bisa 3,5 : 1. Sedangkan harga kopra putih hanya 10200-10500. Seandainya harga kopra putih 12500-13500 okelaahh, langsung saya yeeesss hahaha.Sekian dahulu, moga teman-teman lancar selalu usahanya, ammiiinnn
info : bagi teman-teman yang produksi arang atau kopra putih bisa kerjasama dengan kita, fob surabaya/sidoarjo. Karena volume kontrak saya banyak. hehe. Pembayaran cash setelah timbang dan cek barang. inshaallah amanah dan barokah.
No comments:
Post a Comment