Indonesia merupakan salah satu negara penghasil kelapa terbesar di dunia yang berasal dari hasil perkebunan rakyat. Namun pengelolaannya masih sangat minim. Produk turunan yang dihasilkan masih belum maksimal, butuh modal yang tidak sedikit dan market yang masih terbatas. Seandainya pemerintah intents memfasilitasi produk olahan untuk peluang export maka nilai ekonomi dari perkebunan rakyat tersebut akan meningkat signifikan.Dikutip dari laman cnbcindonesia.com nilai ekspor Indonesia pada Januari - Desember 2018 tumbuh mencapai US$
180,06 miliar atau meningkat 6,65% dibandingkan periode yang sama di
tahun sebelumnya.
Memang akan berpotensi meningkat, namun nilainya tidak memberikan dampak ekonomi secara signifikan terhadap negara kita, yaitu tadi nilai ekomoninya rendah kalau hanya export barang mentahnya saja.
Banyak sekali kendala dilapangan dalam pengolahan kelapa ini, masih sedikit sekali pengolahan kelapa secara terpadu. Jika pengolahan kelapa secara terpadu di adakan secara serentak dan masif maka nilai export kita akan meningkat signifikan. Contohnya dapat melalui koperasi kelapa terpadu atau badan usaha lainnya yang dikelola serius oleh pemerintah secara langsung dan transparan, sehingga tidak ada lagi monopoli individu. Masyarakat lapisan bawah akan sejahtera tentunya.
Semoga saja dengan kabinet baru jokowi-ma'ruf dapat memberikan manuver yang cerdas menyikapi kendala dilapangan. amiinn.
Jayalah petani kelapa indonesia !
No comments:
Post a Comment